Jumat, 01 November 2013

ILMU SOSIAL DASAR PERTEMUAN 2

A. Individu, Keluarga, dan Masyarakat

1. Pertumbuhan Penduduk
        Pertumbuhan penduduk adalah perubahan populasi sewaktu-waktu dan dapat dihitung sebagai perubahan jumlah individu dalam sebuah populasi menggunakan perwaktu unit pengukuran.Perubahan penduduk merupakan salah satu faktor yang penting dalam masalah sosial karena sebagai tolak ukur ekonomi masyarakat pada umumnya.  

a. Pengertian Individu
      Individu berasal dari kata latin "individuum" yang artinya tidak terbagi. Kata individu merupakan sebutan yang dapat untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling terkecil. Individu menurut konsep sosiologis yaitu memiliki arti manusia yang hidup berdiri sendiri. Individu sebagai makhluk ciptaan Tuhan didalam dirinya dilengkapi oleh raga, rasa, rasio, dan rukun.

b. Pengertian Pertumbuhan 
     Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran, volume dan massa yang bersifat irreversible karena adanya pembesaran sel dan pertambahan jumlah sel. Pertumbuhan dapat dinyatakan secara kuantitatif karena pertumbuhan dapat diketahui dengan cara melihat perubahan yang terjadi pada makhluk hidup yang bersangkutan.

c. Faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan penduduk
            Secara umum ada 3 faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk yaitu:
- Kelahiran (fertilitas)
- Kematian (natalitas)
- Perpindahan (migrasi)


2. Fungsi Keluarga

a. Pengertian Keluarga
Ada beberapa anggapan atau pandangan pengertian keluarga menurut beberapa tokoh yaitu: 
- Menurut Durkheim, keluarga adalah lembaga sosial sebagai hasil faktor-faktor politik,              ekonomi, dan keluarga.
-  Menurut Ki Hajar Dewantara, keluarga adalah kumpulan beberapa orang yang karena terikat    oleh satu turunan lalu mengerti dan merasa berdiri sebagai satu gabungan yang hakiki,              dan saling memuliakan sesama anggotanya. 

b. Fungsi keluarga, individu, dan masyarakat
    Fungsinya dibagi menjadi 5 bagian yaitu:
    1. Fungsi biologis
    2. Fungsi Pemeliharaan
    3. Fungsi Ekonomi
    4. Fungsi keagamaan
    5. Fungsi Sosial

c. Pengertian Masyarakat
   Masyarakat merupakan salah satu satuan sosial sistem sosial atau kesatuan hidup manusia. Istilah Inggrisnya adalah society. Dalam bahasa Arab yaitu syakara yang berarti ikut serta atau partisipasi, saling bergaul dan berinteraksi.

3. Hubungan Individu, Keluarga, dan Masyarakat

a. Makna Individu
          Manusia adalah makhluk individu yang berarti tidak dapat dibagi-bagi dan tidak dapat dipisahkan jiwa raganya. Pendapat lain bahwa manusia sebagai makhluk individu yaitu tiap-tiap orang merupakan individu karena memiliki perbedaaan corak kepribadiannya, kekuatan serta kelemahannya.

b. Makna Keluarga
          Keluarga adalah kelompok primer yang paling penting didalam masyarakat. Keluarga merupakan sebuah kesatuan yang terbentuk melalui dua insan yang berbeda yaitu laki-laki dan perempuan.

c. Makna Masyarakat
            Seperti halnya dengan definisi sosiologi, definisi masyarakat juga mempunyai banyak arti menurut beberapa tokoh. Berikut adalah pengertian masyarakat melalui beberapa tokoh:

Menurut R. Linton, setiap kelompok manusia yang cukup lama hidup dan bekerja sama sehinggga mereka merorganisasikan dirinya sebagai satu kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu.

Menurut M.J Herskovist, kelompok individu yang diorganisasikan dan mengikuti satu cara hidup tertentu.

Menurut S.R Steinmetz, kelompok manusia yang besar meliputi pengelompokkan manusia yang lebih kecil dan mempunyai hubungan yang erat.

d. Hubungan individu, keluarga dan masyarakat
     Hubungan individu, keluarga dan masyarakat adalah kita sebagai individu perlu berinteraksi atau bersosialisasi didalam kehidupan bermasyarakat. Krena pada dasarnya manusia diciptakan untuk bermasyarakat saling tolong menolong dalam hal apapun. 

4. Urbanisasi

a. Makna Urbanisasi
      Urbanisasi adalah suatu proses berpindahnya penduduk dari desa ke kota atau dapat dikatakan urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakat perkotaan.

b. Proses Terjadinya Urbanisasi
         Ketika suatu daerah mempunya daya tarik seperti fasilitas kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan maka bisa jadi akan terjadi urbanisasi ke daerah tersebut.


B. Pemuda dan Sosialisasi

1. Pengertian Pemuda
     Pemuda adalah generasi yang diharapkan mampu mengembangkan sesuatu yang telah ada dahulu menjadilebih baik lagi. Dalam arti lain pemuda harus mampu meneruskan apa yang telah orangtua kerjakan sebelumnya.

2. Pengertian Sosialisasi
       Sosialisasi adalah suatu proses yang mempelajari norma-norma bermasyarakat yang membentuk kepribadian dimasyarakat dan mampu menjalani peran sebagai individu.

3. Proses Sosialisasi
       Proses sosialisasi ada 4 yaitu:
a. Tahapan persiapan, tahapan ini dilakukan sejak manusia dilahirkan.
b. Tahapan meniru, tahapan ini dilakukan dimana anak sudah mulai meniru yang mereka lihat.
c. Tahapan Siap bertindak, dilakukan apabila manusia sudah siap menerima resiko.
d. Tahapan Norma Kolektif, dilakukan apabila manusia mengerti keadaan yang nyata.

4. Peran sosialisasi pemuda dalam masyarakat
     Peranan sosial mahasiswa yang aktif dan berintelektual diharapkan menciptakan generasi muda yang baik dan penuh inovatif dalam kehidupan yang akan datang.

5. Masalah Generasi Muda
     Berikut adalah contoh masalah-masalah yang timbul pada generasi muda:
a. Menurunnya jiwa nasionalisme, idealisme dan patriotisme.
b. Gizi dan makanan yang buruk
c. Kawin Muda
d. Pergaulan Bebas
e. Meningkatnya kenakalan remaja
f. Belum adanya undang-undang tentang generasi muda

6. Potensi-potensi Generasi Muda
a. Idealisme dan daya kritis
b. Dinamika dan kreativitas
c. Berani mengambil keputusan
d. Optimis dan semangat tinggi
e. Mandiri dan disiplin
f.  Peduli dan tanggung jawab
g. Patriotisme dan Nasionalisme
h. Ilmu dan teknologi

Nama : Abdul Azis
Kelas  : 2ID07
NPM   : 30412011 


referensi: