Senin, 10 September 2012

Waspada tindak kejahatan penipuan !!

Tindak kejahatan ini bukanlah yang pertama saya dan keluarga alami. Penipuan sedang marak dalam dekat dekat ini. Kemajuan teknologi yang canggih pun memicu sindikat untuk melakukan aksinya. Berikut saya akan menceritakan pengalaman tindak kejahatan dalam bentuk penipuan yang saya dan keluarga alami.

Pertama, seketika waktu itu saya sedang sekolah, tiba tiba ada yang ingin mencoba menipu keluarga saya dengan modus anaknya kecelakaan dan butuh biaya besar. Singkat cerita, pagi pagi ada telpon yang mengaku dari guru sekolah dan bilang bahwa saya jatuh dari tangga dan kritis dan kebetulan telpon itu di angkat oleh ibu saya sehingga beliau sempat shock mendengar berita ini. Betapa tidak, si orang yang mau menipu ini sangat pintar dalam menjalankan aksinya. Dia berpura pura sedang panik dan ingin minta di transfer uang yang nominalnya 19 juta untuk membeli alat alat medis dan biaya berobat. Tetapi salah satu tetangga saya mengingatkan ibu dan bapak saya agar jangan panik dan di suruh untuk menghubungi pihak sekolah terlebih dahulu. Ketika sudah di hubungi pihak sekolah dan memastikan saya baik baik saja dan sedang dalam pelajaran pada waktu itu. Akhirnya modus penipuan yang akan dilakukan sindikat tersebut gagal di lakukan. Keadaan akhirnya berubah menjadi normal kembali setelah semua orang tegang mendengar kabar mendadak ini.

waspada terhadap penipuan :
1. penipu berkedok bilang salah satu anggota keluarga dan kecelakaan dan meminta uang dalam jumlah besar , sudah pasti itu penipu. Baiknya ana hubungi anggota keluarga yang di teror.
2. penipu berkedok ingin menjual atau membeli rumah,mobil,alat elektonik lainnya. Jangan dahulu percaya dan ajak orang itu bertemu dahulu dan di bicarakan ,
3. penipu berkedok ingin mentransfer sejumlah uang untuk dp atau pembayaran sesuatu, jangan percaya karena anda akan di pandu ke atm sambil menerima telfon dari si penipu dan dia berpura pura bilang sedang macet transaksinya lalu dia berpura pura menyambungkan telepon ke call center bank tersebut lalu anda di pandu untuk mengklik kode kode yang di sebutkan penipu itu. Itu adalah kode khusus yang dimiliki penipu untuk mengambil uang dari rekening anda .
4. penipu berkedok undian berhadiah mobil,motor,dan alat elektronik, jangan percaya karena anda harus di suruh mengirimkan sejumlah uang untuk menebus hadiah, coba anda cek dahulu call center perusahaan yang mengatasnamakan undian berhadiah di buku telkom kuning yang besar karena di situ ada nomer call center seluruh perusahaan di indonesia, apabila tidak ada sudah di pastikan itu adalah penipu.

zaman yang cangih ini kejahatan semakin marak, semoga anda bukanlah salah satu korband sindikat penipu , semoga artikel ini bermanfaat . terima kasih
wrote by: ABDUL AZIS , twitter :@ajisseh